Wellcome Text

Selamat Datang di Blog PD.Pasar Buleleng !!

Selasa, 01 Mei 2012

Pasar Mumbul Terbakar

 Kebakaran meludeskan ratusan tempat usaha pedagang di Pasar Mumbul, Jalan A Yani, Singaraja, Bali Minggu (22/4/2012) dini hari. Kebakaran di pasar loak dan pasar burung di Kota Singaraja itu kontan mengundang perhatian warga karena terjadi beberapa jam menjelang pemungutan suara Pilkada Buleleng 2012 yang dimulai Minggu sekitar pukul 07.00 tadi.
Keterangan yang diperoleh, sedikitnya 115 los pedagang di Pasar Mumbul hangus dan barang-barangnya ludes akibat dilalap si jago merah. Bangunan dua lantai tersebut rusak, terutama lantai dasarnya.
Selain menghanguskan gedung pasar, kebakaran juga merembet ke bangunan di sekitar pasar, salah satunya sebuah ruko restoran di sisi timur gedung Pasar Mumbul.
Polisi sudah memasang pita pembatas polisi di pintu masuk pasar terkait proses penyelidikan kasus kebakaran di Pasar Mumbul itu. 

Bupati Buleleng Putu Bagiada berjanji akan segera memperbaiki Pasar Mumbul yang terbakar tepat 4 jam sebelum digelarnya Pilkada Buleleng pada Minggu dinihari sekitar pukul 03.00 Wita.

"Pemerintah akan segera membenahi pasar yang terbakar dalam waktu dekat ini untuk agar para pedagang tetap melakukan aktifitasnya seperti biasa," ujarnya saat ditemui di Buleleng, Minggu (22/4).

Warga Buleleng yang tengah bersiap mengikuti Pilkada dikejutkan dengan terbakarnya Pasar Mumbul di Jalan Ahmad Yani, Singaraja dinihari tadi. Kebakaran hebat meludeskan hampir semua kios pasar loak tersebut terjadi sekira pukul 03.15 Wita.

Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut namun sedikitnya 114 kios ludes dilahap si jago merah. "Api berhasil dipadamkan sekira satu jam," kata Kabag Ops Polres Buleleng Kompol Ida Putu Wedana Jati.

Disinggung penyebab kebakaran, Wedana Jati mengatakan sampai saat ini masih dalam penyelidikan dan pihaknya masih mengumpulkan informasi di lapangan termasuk memintai keterangan saksi. Soal kemungkinan adanya unsur sabotase atau kesengajaan mengingat banyak ditemukan sumber titik api di lokasi, hal itu ditepisnya.

"Itu khan baru sebatas informasi, kami tidak berasumsi tetapi berdasar data dan fakta yang ada, informasi itu masih didalami," sergah dia. Usai kejadian tim Labfor Denpasar telah diterjunkan ke lokasi untuk melakukan olah TKP dan identifikasi di lokasi. Di pasar yang selalu dibanjiri warga yang bertransaksi barang bekas atau loakan


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan Tinggalkan Komentar Anda !